Subhanallah Walhamdulillah Walailaha-illallah Allahu-Akbar Walahaula Walaquwwata Illa-billah Hil-Aliyyil Adhim

Baraah

Photobucket

Jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, Dan sessungguhnya yang demikian itu sungguh berat kecuali bagi orang-orang yang khusyu'

(Al-Baqoroh : 45)

Baraah adalah gadis kecil asal Mesir.Baraah tinggal dalam keluarga yang sederhana dan berkomitmen dengan ajaran Islam.Mereka hijrah ke Saudi guna kehidupan yang lebih baik.

Diusianya yang baru 10 tahun gadis ini telah menghafal al-qur'an dengan fasih dan tajwid yang baik.

Kecerdasannya diakui oleh guru sekolahnya yang mengatakan bahwa ia sangat maju untuk anak seusianya.

Suatu hari ibunya sakit perut parah dan setelah beberapa kali diperiksakan diketahuilah ibu baraah menderita kanker, dan kanker ini sudah dalam keadaan stadium akhir/kronis.

Ibu baraah berfikir untuk memberitahu putrinya, terutama jika ia terbangun suatu hari dan tidak menemukan ibunya di sampingnya dan inilah ucapan ibu baraah kepadanya,

“Baraah aku akan pergi ke surga , tapi aku ingin kamu selalu membaca Al-Quran dan menghafalkannya setiap hari karena Ia akan menjadi pelindungmu kelak… “.

Gadis kecil itu tidak terlalu mengerti apa yang ibunya katakan , Tapi dia mulai merasakan perubahan keadaan ibunya, terutama ketika ia mulai dipindahkan ke rumah sakit untuk waktu yang lama.

Gadis kecil ini menggunakan waktu sepulang sekolahnya untuk menjenguk ibunya ke rumah sakit dan membaca Quran untuk ibunya sampai malam sampai ayahnya datang dan membawanya pulang.

Suatu hari pihak rumah sakit memberitahu ayah Baraah bahwa kondisi istrinya itu sangat kritis dan ia perlu datang secepatnya, melalui telfon, sehingga ayah baraah menjemput Baraah dari sekolah dan menuju ke rumah sakit.

Ketika mereka tiba di depan rumah sakit ayahnya memintanya untuk tinggal di mobil … sehingga ia tidak akan shock jika ibunya meninggal dunia. Ayah keluar dari mobilnya, dengan penuh air mata di matanya, ia menyeberang jalan untuk masuk rumah sakit, tapi tiba-tiba datang sebuah mobil melaju kencang dan menabrak ayah baraah dan ia meninggal seketika di depan putrinya itu, Baraah keluar dari mobil dan memeluk ayahnya …tak terbayangkan tangis gadis kecil ini pada saat itu…

Tragedi Baraah belum selesai sampai di sini…

Berita kematian ayahnya yang disembunyikan dari ibunya yang masih opname di rumah sakit, namun setelah lima hari semenjak kematian suaminya akhirnya ibunya meninggal dunia.

Gadis kecil ini sendirian tanpa kedua orangtuanya , dengan bantuan teman-teman ayahnya mereka mencarikan keluarga dekat Baraah di Mesir, sehingga dapat merawatnya.

Tak berapa lama tinggal di mesir gadis kecil ini mulai mengalami nyeri seperti yang pernah dialami ibunya, dan oleh saudaranya ia lalu di periksakan , setelah beberapa kali tes di dapati baraah juga mengidap kanker …namun sungguh mengejutkan kala ia di beritahu kalau ia menderita kanker.

Ia berkata;

“Alhamdulillah, saya akan bertemu dengan kedua orang tua saya.”

Semua teman-teman dan keluarga dekatnya terkejut. Gadis kecil ini sedang menghadapi musibah yang bertubi-tubi dan dia tetap sabar dan ikhlas dengan apa yang ditetapkan Allah untuknya..Subhanallah..

Orang-orang mulai mendengar tentang Baraah dan ceritanya, dan salah seorang dermawan dari Saudi (yang tidak ingin di sebutkan namanya) memutuskan untuk mengurus dan mengirimnya ke Inggris untuk pengobatan.

Salah satu channel TV Islam “Al Hafiz” sempat kontak via telpon dengan gadis kecil ini .

Dalam kontak via telpon tersebut gadis kecil ini sempat mengumandangkan ayat-ayat al-qur'an dengan indahnya...dan pada kesempatan lain Baraah sempat mengumandangkan nasheed untuk kedua orang tuanya.

Hari-hari terlewati bersama kanker yang dideritanya mulai menyebar di seluruh tubuhnya, para dokter memutuskan untuk mengamputasi kakinya,.. ia tetap bersabar dengan apa yang ditetapkan Allah baginya.

Meskipun telah operasi amputasi kakinya, kanker itu tetap menyebar bahkan sampai ke otak, lalu dokter memutuskan untuk melakukan operasi otak .Baraah menjalani perawatan di rumah sakit Inggris sampai suatu hari 26 Juni 2010 gadis kecil ini menghembuskan nafasnya yang terakhir...Innalillahi wainna ilaihi roo'jiuun.

Ribuan yang mendengar kabar dan menyaksikan TV Al Hafiz becucuran air mata dan saat itu pula ribuan orang tua yang habis melahirkan memberi nama putrinya dengan Baraah..

Simak Video dibawah ini..

Nasheed baraah


Baraah via phone.


Lantunan ayat suci oleh baraah


No comments:

Post a Comment